Berikut
definisi hubungan internasional menurut beberapa tokoh :
Charles
A.Mc Crelland
: Hubungan internasional adalah studi tentang keadaan-keadaan relevan yang
mengelilingi interaksi.
Warsito
Sunaryo :
Hubungan internasional merupakan studi tentang interaksi antara jenis kesatuan
- kesatuan sosial tertentu,termasuk studi tentang keadaan relevan yang
mengelilingi interaksi.Adapun yang dimaksud dengan kesatuan - kesatuan sosial
tertentu bisa diartikan sebagai : negara,bangsa maupun organisasi negara
sepanjang hubungan bersifat internasional.
Tygve
Nathiessen :
Hubungan internasional merupakan bagian dari ilmu politik dan karena itu
komponen - komponen hubungan internasional,organisasi dan administrasi internasional
dan hukum internasional.
Mohtar
Mas’oed :
hubungan internasional sangat kompleks karena didalamnya terlibat bangsa-bangsa
yang masing-masing berdaulat sehingga memerlukan mekanisme yang lebih rumit
daripada hubungan antarkelompok manusia di dalam suatu negara. Ia juga sangat
kompleks karena setiap hubungan itu melibatkan berbagai segi lain yang
koordinasinya tidak sederhana.
Sprout
& Sprout
(1962) : studi hubungan internasional membahas mengenai aktor-aktor (negara,
pemerintah, pemimpin, diplomat, masyarakat) yang bertujuan mencapai
maksud-maksud tertentu (sasaran, tujuan, harapan) dengan menggunakan
sarana-sarana (seperti diplomasi, pemaksanaan, persuasi) yang dikaitkan dengan
power atau kapabilitasnya.
Robert
Strausz-Hupe dan Stefan T. Possony : studi hubungan internasional mempelajari hubungan timbal
balik antarnegara, serta mengkaji tindakan anggota suatu masyarakat yang
berhubungan dengan, atau ditujukan kepada masyarakat negara lain.
Charles
McClelland :
hubungan internasional didefinisikan sebagai sebuah studi mengenai semua bentuk
pertukaran, transaksi, hubungan, arus informasi, serta berbagai respon perilaku
yang muncul di antara dan antarmasyarakat yang terorganisir secara terpisah,
termasuk komponen-komponennya.
J.
C. Johari :
hubungan internasional adalah suatu studi tentang interaksi yang berlangsung
diantara negara-negara berdaulat, di samping itu juga studi tentang
pelaku-pelaku nonnegara (non-state actors) yang perilakunya memiliki impak
terhadap tugas-tugas negara bangsa.
Trygue
Mathisen, dalam
bukunya Methodology in the Study of International Relations, seperti yang
dikutip oleh Suwardi Wiriaatmaja (1971) mencatat bahwa istilah hubungan
internasional mempunyai beberapa arti, yaitu sebagi berikut:
a.
Suatu bidang spesialisasi yang
meliputi aspek-aspek internasional dari beberapa cabang ilmu pengetahuan.
b.
Sejarah baru dari politik
internasional.
c.
Semua aspek internasional dari
kehidupan sosial umat manusia, dalam arti semua tingkah laku manusia yang
terjadi atau berasal dari suatu negara dapat mempengaruhi tingkah laku manusia
negara lain.
d.
Suatu cabang ilmu pengetahuan yang
berdiri sendiri (district disipline), atau dengan kata lain bukan merupakan
cabang ilmu pengetahuan tertentu.
John
Houston (1972) :
hubungan internasional merupakan sebuah studi yang membahas tentang interaksi
diantara anggota-anggota dalam komunitas internasional atau mengenai tingkah
laku aktor-aktor yang beroperasi dalam sistem politik internasional.
Jadi apakah itu ilmu hubungan internasional sampai sekarang masih menjadi
pertanyaan besar yang masih diperdebatkan. Yang jelas sedikit banyaknya kita
telah mengetahui apa itu hubungan internasional.